Rabu, 21 Agustus 2013

Burung Garuda Lambang Indonesia Bukanlah Elang Jawa!!

Burung GarudaGaruda, apakah Garuda itu? Menurut wikipedia Garuda (Sanskerta: Garuḍa dan Bahasa Pāli Garula) adalah salah satu dewa dalam agama Hindu dan Buddha. Ia merupakan wahana Dewa Wisnu, salah satu Trimurti atau manifestasi bentuk Tuhan dalam agama Hindu. Garuda digambarkan bertubuh emas, berwajah putih, bersayap merah. Paruh dan sayapnya mirip elang, tetapi tubuhnya seperti manusia. Ukurannya besar sehingga dapat menghalangi matahari. Dari pengertian yang ada di wikipedia saja sudah jelas bahwa Garuda itu bukanlah Elang Jawa.

Sedikit penjelasan dari saya :

Dimulai dari pengertian burung Garuda tadi, yang mengatakan bahwa Garuda itu merupakan dewa dalam agama Hindu dan Budha. Asal nama Garuda yang diceritakan ini berarti berasal dari negara asal penganut agama Hindu dan Budha yakni berasal dari anak benua India. (baca : Hindu , Budha). Jadi jelas berbeda dengan Elang Jawa yang merupakan hewan endemik Indonesia.

Alasan kedua, Garuda lambang negara Indonesia berasal dari mitologi Hindu dan dirancang berbeda dari aslinya. (ingat hanya didesain mirip elang jawa, bukan berarti elang jawa). Berikut rancangan lambang negara Indonesia.

Burung Garuda

Rancangan lambang negara di atas mendapat masukan dari Partai Masyumi untuk dipertimbangkan kembali, karena adanya keberatan terhadap gambar burung Garuda dengan tangan dan bahu manusia yang memegang perisai dan dianggap terlalu bersifat mitologis. Kemudian disempurnakan menjadi seperti gambar di bawah.

Burung Garuda

Pada tanggal 20 Maret 1950 Soekarno memerintahkan pelukis istana, Dullah, melukis kembali rancangan tersebut; setelah sebelumnya diperbaiki antara lain penambahan "jambul" pada kepala Garuda Pancasila, serta mengubah posisi cakar kaki yang mencengkram pita dari semula di belakang pita menjadi di depan pita, atas masukan Presiden Soekarno. Dipercaya bahwa alasan Soekarno menambahkan jambul karena kepala Garuda gundul dianggap terlalu mirip dengan Bald Eagle, Lambang Amerika Serikat. Dan jadilah Lambang Negara Indonesia seperti di bawah ini.

Burung Garuda

Di atas merupakan Burung Garuda Lambang Negara Indonesia yang saat ini kita kenal.

Lalu mengapa banyak orang yang menganggap elang jawa sebagai burung garuda?
Kemungkinan pertama karena bentuknya yang sangat mirip dengan elang jawa. Lihat gambar di bawah ini, sangat miripkan?

Burung Garuda

Pantas saja kalau banyak orang mengira bahwa burung Garuda itu Elang Jawa (seperti halnya saya dulu). Namun, kenyataannya Gaura dan Elang Jawa itu berbeda. Dan kemiripan itu karena memang dirancang mirip Elang Jawa.

Makna Burung Garuda Lambang Negara Indonesia :
  1. Garuda Pancasila sendiri adalah burung Garuda yang sudah dikenal melalui mitologi kuno dalam sejarah bangsa Indonesia, yaitu kendaraan Wishnu yang menyerupai burung elang rajawali. Garuda digunakan sebagai Lambang Negara untuk menggambarkan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar dan negara yang kuat.
  2. Warna keemasan pada burung Garuda melambangkan keagungan dan kejayaan.
  3. Garuda memiliki paruh, sayap, ekor, dan cakar yang melambangkan kekuatan dan tenaga pembangunan.
  4. Jumlah bulu Garuda Pancasila melambangkan hari proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, antara lain:
    1. 17 helai bulu pada masing-masing sayap
    2. 8 helai bulu pada ekor
    3. 19 helai bulu di bawah perisai atau pada pangkal ekor
    4. 45 helai bulu di leher
Begitulah penjelasan singkat yang menyatakan bahwa Ternyata Burung Garuda Lambang Indonesia Bukanlah Elang Jawa!!
http://id.wikipedia.org/wiki/Garuda